Selasa, 13 Maret 2018

Burayot, Kue Unik yang Wajib Dicicipi di Garut

Burayot, Kue Unik yang Wajib  Dicicipi di Garut

Traveling ke beragam daerah rasa-rasanya kurang komplit tanpa ada mencicipi jajanan khasnya semasing. Demikian halnya di Garut, ada kue burayot yg tidak bisa ditinggalkan. 

Terkecuali dodol Garut bermacam rasa, burayot juga pantas dicoba waktu berlibur di Garut. Ini yaitu makanan ringan trasidisional dari lokasi Cangkuang di Garut. Memiliki bentuk bulat lonjong, tapi agak keriput serta warnanya kecoklatan. 

detikTravel mencicipi burayot saat bertandang ke Cagar Budaya Candi Cangkuang di Cangkuang, Kecamatan Leles minggu kemarin. Di sekitaran Cangkuang memanglah banyak warga yang jual burayot di kios-kios. 

Burayot di buat dari tepung beras, gula merah dan santan. Rasa-rasanya manis serta agak renyah. Gula arennya memanglah merasa sekali serta menurut saya rasa-rasanya serupa seperti getuk goreng. 
Mengapa namanya burayot? Karna, saat adonan tepung beras ini digoreng, kue ini diangkat dengan batang bambu kecil hingga kulit kuenya tertarik ke atas dengan tepung gulanya menggantung dibagian bawah kue, yang orang Sunda mengatakannya 'ngaburayot'. 

Burayot dapat jadi oleh-oleh bila berlibur ke Garut. Makanan ringan ini di buat dalam beragam rasa. Sekurang-kurangnya, ada lima jenis rasa burayot yang dapat dicicipi traveler di sekitaran Cangkuang yakni wijen, jahe, keju, kacang tanah serta coklat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar